THE SMART TRICK OF IKN THAT NOBODY IS DISCUSSING

The smart Trick of IKN That Nobody is Discussing

The smart Trick of IKN That Nobody is Discussing

Blog Article

Skandal kuliner non-halal di Solo – 'Kita enggak tahu kalau pakai minyak babi, kita sangat kecewa'

Budi dan Lina sama-sama berharap suatu hari nanti mereka bisa turut merasakan fasilitas-fasilitas di IKN.

Keterangan gambar, Pandi mengatakan sungai di belakang rumahnya tak lagi mengalir setelah dibendung untuk pembangunan Ingestion Sepaku, yang merupakan salah satu sumber air baku untuk IKN

Di balik pengunduran diri Kepala Otorita IKN, apa saja masalah yang dianggap belum tuntas dalam proyek ambisius ibu kota baru?

The government is addressing these criticisms and searching for efficient measures. Relating to land however inhabited by area communities, the issue stems from many land possession statuses.

Warisan Jokowi: Ironi kemunduran demokrasi di tangan si ‘anak kandung reformasi’ di balik gencarnya pembangunan infrastruktur dan investasi

Indonesia’s formidable intend to relocate its capital to IKN signifies a strategic leap forward With all the prospective to reshape the country’s financial and environmental landscape. Whilst troubles for example ecological impacts, monetary feasibility, and social issues exist, the project’s achievement could herald a brand new era of balanced regional advancement and sustainable improvement.

Apalagi pesantrennya kerap dimampiri oleh para pekerja proyek atau pengendara yang melintas, sebab ketersediaan toilet umum dan musala di spot ini memang masih terbatas.

Tetapi selain di kawasan istana, pembangunan IKN masih jauh dari rampung. Jalan di depan rusun IKN para ASN pun masih tanah bergelombang.

Titin mengaku tak masalah menanggung segala ketidaknyamanan itu untuk sementara waktu. Asalkan, dia dan santri-santrinya tak terusir dan bisa menjadi bagian dari IKN.

Namun pada sore itu, truk pengangkut air bersih yang IKN mereka pesan tak kunjung tiba. Titin menduga keterlambatan itu disebabkan oleh kondisi cuaca dan lalu lintas yang tidak bersahabat.

Jadi, Lina mengambil air dari sungai di dekat sawahnya, lalu menyaring air sungai itu agar bisa dimanfaatkan untuk mandi cuci kakus.

“Jadi saya kira memang di tahap awal ini kita akan melihat dominasi dari APBN, tapi ke depannya nanti tentu saja kita harapkan partisipasi IKN swasta akan lebih meningkat lagi gitu.”

Menurut Budi, place ini dulunya juga sepi dan hanya dilewati oleh pekerja perkebunan atau orang-orang yang berkendara menuju Kalimantan Selatan.

Report this page